Alfi'S Expressions

Akhir semester lalu, ketika semua nilai semester ganjil keluar semua, ada satu nilai yang mengganjal yaitu nilai mata kuliah Probabilitas dan Proses Stokastik yang diajar oleh Pak Tunggal Mardiono. Nilai saya untuk mata kuliah ini BC, sementara nilai saya yang lain kalau tidak A, ya AB. Wah, kelihatannya mengganggu pemandangan nih, ada C-nya. Walaupun sebenarnya saya harus besyukur, karena nilai BC adalah nilai tertinggi di kelas saya, jauh lebih baik daripada tujuh orang yang mendapat nilai D.

Beruntung, teman-teman yang mendapat D berinisiatif meminta ujian perbaikan kepada Pak Tunggal. Beliau berbaik hati akan memberikan ujian perbaikan asalkan bukan hanya untuk yang tidak lulus, melainkan ditawarkan kepada seluruh kelas yang merasa tidak puas akan nilainya. Saya dan semua anggota kelas setuju untuk mengikuti ujian ulang/perbaikan dengan catatan jika kemudian nilainya lebih buruk daripada sebelumnya, akan diambil nilai yang terbaik (masih tidak yakin juga rupanya).

Ujian dilaksanakan hari keempat sejak masuk kuliah semester genap. Pak Tunggal sendiri yang bertindak sebagai pengawas ujian, yang biasanya dilakukan oleh petugas tata usaha. Beliau tampaknya gembira bahwa kami senang dan menyambut pelaksanaan ujian perbaikan tersebut. Catatan dari beliau, jawaban harus ditulis dengan tulisan yang jelas, jangan dengan tulisan dokter! 🙂

Alhamdulillaah, dalam ujian perbaikan kali ini saya merasa lebih siap dan mampu mengerjakan sebagian besar soal-soalnya. Saya berdoa dan yakin mendapat nilai yang lebih baik daripada sebelumnya. Bahkan, saya bernazar jika mendapat nilai A, akan mentraktir teman-teman sekelas makan-makan! Karena jika saya mendapat A, maka IP (indeks prestasi) saya semester ganjil tersebut menjadi 3,75. Dengan nilai yang sekarang, IP saya “baru” mencapai 3,5.

Dua pekan berlalu tanpa kabar, kami menanti dengan harap-harap cemas. Ada yang bermimpi mendapat A, ada yang bermimpi mendapat D lagi, dan sebagainya. Akhirnya, hari ini nilai yang dinanti-nanti keluar juga. Alhamdulillaah, saya mendapatkan nilai A! Teman-teman yang lain mendapat B bahkan E. Agar kami tidak penasaran, selain nilai dalam bentuk huruf, Pak Tunggal mencantumkan juga nilai hasil ujian kami dalam bentuk angka. Ternyata, saya mendapatkan nilai A sendirian, dengan nilai angka 2 kali lipat lebih daripada nilai angka mereka yang mendapat nilai B. Alhamdulillaah, saya tidak menyangka. Walau sebenarnya saya sudah berdoa dan yakin dengan doa saya, mempraktekkan teori Law of Attraction, tetap saja ketika terwujud, saya masih terkejut juga.

Jadi, di kelas mata kuliah Probabilitas dan Proses Stokastik Pak Tunggal, yang diikuti mahasiswa semester genap dan ganjil, saya menjadi satu-satunya yang mendapatkan nilai A. Alhamdulillaah. Terima kasih Pak Tunggal, atas ilmu dan nilainya.

Wah, sesuai nazar berarti saya harus mentraktir makan-makan nih! Cari tempat yang murah tapi bisa makan banyak ah….