Hari ini Saatnya Meluruskan Arah Kiblat
Hari ini, 28 Mei, merupakan salah satu hari terbaik untuk meluruskan arah kiblat kita ke arah yang sebenarnya. Pada hari ini, jam 12:18 waktu Mekah, matahari tepat berada di atas Ka’bah, maka arah bayangan saat itu (di seluruh dunia yang masih bisa melihat matahari) tepat lurus menjauhi Ka’bah.
Mekah dan Jakarta / Waktu Indonesia bagian Barat (WIB) berbeda waktu 4 jam, jadi di Indonesia bagian barat waktu yang paling tepat untuk meluruskan arah kiblat kita adalah jam 16:18 WIB.
Bagaimana bisa ?
Seperti yang kita pelajari dari SD, bumi berotasi pada sumbu yang tidak tegak lurus dengan bidang edar revolusi bumi, seperti gambar di bawah ini:
Sehingga, ketika bumi berrevolusi melintasi garis edarnya mengelilingi matahari selalu dalam posisi seperti gambar berikut.
Akibatnya, kalau dilihat dari bumi, maka posisi matahari selalu berubah-ubah setiap tahun, agak ke utara (sampai garis lintang utara 23,5 derajat), kemudian agak ke selatan (sampai garis lintang selatan 23,5 derajat) dan kembali ke utara demikian seterusnya dengan teratur. Ketika matahari berada di utara, maka belahan bumi utara akan mengalami musim panas dan siangnya lebih panjang daripada malamnya, sedangkan belahan bumi selatan akan mengalami musim dingin dan siangnya lebih pendek. Begitu pula sebaliknya.
Matahari akan berada di titik paling utara (23,45 derajat LU) pada tanggal 22 Juni setiap tahunnya, dan berada di titik paling selatan (23,45 derajat LS) pada tanggal 22 Desember, sedangkan matahari akan berada di khatulistiwa pada setiap tanggal 23 September dan 21 Maret.
Gambar proyeksi lintasan matahari ini jika dilihat dari bumi /deklinasi matahari seperti ini :
Deklinasi/proyeksi posisi matahari pada garis lintang bumi
Posisi tepatnya dalam bentuk tabel bisa dilihat di website ini: http://www.wsanford.com/~wsanford/exo/sundials/DEC_Sun.html
Posisi lintang Ka’bah adalah 21 derajat 25 menit 22 detik atau 21,42278 derajat LU (bisa dilihat di http://google.com/maps), berarti Ka’bah termasuk dalam batas deklinasi matahari. Menurut tabel di atas, matahari akan tepat/hampir tepat di atas Ka’bah dua kali dalam setahun yaitu tanggal 28 Mei dan 16 Juli.
Lalu, pada jam berapa matahari akan tepat berada di atas Ka’bah?
Matahari akan berada tepat di atas suatu lokasi pada jam 12:00 tepat jika lokasi tersebut berada di bujur referensi waktu (kelipatan 15 derajat dari bujur 0) dan matahari bergerak dengan kecepatan konstan.
Karena posisi bujur Ka’bah tidak tepat berada di bujur referensi waktu, yaitu di 39 derajat 49 menit 34 detik atau 39,8261 derajat BT dan matahari tidak bergerak dengan kecepatan konstan, maka harus dilakukan koreksi.
Untuk faktor pertama, kita cari waktu matahari tepat di atas Ka’bah menurut referensi bujur waktu terdekat, yaitu 45 derajat BT (+3 jam dari GMT). Selisih waktu untuk tiap derajat bujur adalah 60 menit/15 derajat = 4 menit/derajat. Maka, selisih waktu dari 45 derajat BT ke 39,8261 BT = [4 menit x (45-39,8261)] = 20,6956 menit atau 20 menit 41 detik. Berarti matahari akan tepat berada di atas Ka’bah jam 12:20:41 waktu setempat.
Untuk faktor kedua, kita gunakan faktor koreksi Equation of Time (ET), yang dapat dilihat di: http://freepages.pavilion.net/users/aghelyar/sundat.htm. Tanggal 28 Mei faktor koreksinya 2 menit 56 detik (matahari bergerak lebih cepat), dan tanggal 16 Juli faktor koreksinya minus 5 menit 52 detik (matahari bergerak lebih lambat). Jadi:
- Pada tanggal 28 Mei matahari akan tepat berada di atas Ka’bah jam 12:20:41 – 00:02:56 = 12:17:45 atau dibulatkan menjadi 12:18 waktu setempat.
- Pada tanggal 16 Juli matahari akan tepat berada di atas Ka’bah jam 12:20:41 + 00:05:52 = 12:26:33 atau dibulatkan menjadi 12:27 waktu setempat.
Untuk mengamati dari Indonesia bagian barat (yang jamnya +7 GMT) maka, waktu di atas ditambah 4 jam. Pada tanggal 28 Mei, hari ini, matahari akan tepat berada di atas Ka’bah jam 16:18 WIB. Caranya, lihat saja bayangan benda yang tegak lurus ke atas, lalu buat garis sesuai dengan arah bayangan, arah kiblat adalah lurus mengikuti garis tersebut menuju matahari.
Nah, daripada bingung-bingung mencari derajat posisi Ka’bah dihitung dari posisi lintang dan bujur lokasi kita, lebih praktis pakai cara ini ‘kan?
Terlewat ? tunggu tanggal 16 Juli.
Sumber:
- Rinto Anugraha (Dosen Fisika UGM). www.eramuslim.com
- www.astro.psu.edu
- www.wsanford.com
- freepages.pavilion.net
- www.uwsp.edu
- www.roebuckclasses.com
- www.grossmont.edu
- sumber-sumber lain.
Your spot is valueble for me. Thanks!…
bukannnya arah kiblat adalah Kabbah.
Iya om Husein, arah kiblat adalah Ka’bah.
Nah untuk menentukan arah Ka’bah ada di mana, yang paling gampang adalah tanggal 28 Mei jam 12:18 waktu Mekah dan tanggal 16 Juli jam 12:27 waktu Mekah. Karena pada saat-saat tersebut, matahari tepat berada di atas Ka’bah, jadi otomatis semua bayangan di bumi saat itu menjauhi Ka’bah.
tapi bingung juga ya klo haru nunggu tgl 28 mei dan 16 waktu kabah… sekarang sudah banyak aplikasi untuk menentukan arah kabah, tapi saya sih belum tau sejauh mana ke akuratan aplikasi penentu arah kiblat tersebut.
Outbound di Bogor